Untuk dapat memperoleh manfaat dari tidur sebagaimana tersebut di atas, tentunya dibutuhkan waktu tidur yang ideal. Secara umum waktu tidur yang ideal didasarkan pada usia seseorang adalah sebagai berikut:
- Pada masa Neonatus usia 0 bulan – 1 bulan dibutuhkan waktu tidur 14 – 18 jam perhari.
- Pada masa Bayi usia 1 bulan – 18 bulan dibutuhkan waktu tidur 12 – 14 jam perhari.
- Pada masa Anak usia 18 bulan – 3 tahun dibutuhkan waktu tidur 11 – 12 jam perhari.
- Pada masa Pra-sekolah usia 3 tahun – 6 tahun dibutuhkan waktu tidur 11 jam perhari.
- Pada masa Sekolah usia 6 tahun – 12 tahun dibutuhkan waktu tidur 10 jam perhari.
- Pada masa Remaja usia 12 tahun – 18 tahun dibutuhkan waktu tidur 8,5 jam perhari.
- Pada masa Dewasa usia 18 tahun – 40 tahun dibutuhkan waktu tidur 7 jam perhari.
- Pada masa Paruh baya usia 40 tahun – 60 tahun dibutuhkan waktu tidur 7 jam perhari.
- Pada masa Dewasa Tua usia 60 tahun ke atas dibutuhkan waktu tidur 6 jam perhari.
Namun demikian, waktu tidur tidak hanya ditentukan oleh usia seseorang, tapi juga oleh beberapa faktor yang lain, seperti daya tahan fisik, kesehatan, serta aktifitas mental. Sehingga, meski usia seseorang sama, waktu tidur ideal yang dibutuhkannya belum tentu sama, karena faktor-faktor yang lain ikut memberi pengaruh.
Alasan Sulit Tidur
Ada berbagai alasan mengapa anda tidur larut malam diantaranya.
- Konsumsi kafein di siang hari terlalu banyak (kopi, teh). Salah satu bahaya kopi adalah sulit tidur malam harinya.
- Maag dan asam lambung. Kedua penyakit ini dapat membuat anda sulit tidur.
- Stress. Masalah yang menumpuk di pikiran sangat penting untuk diatasi.
- Tidur siang terlalu lama.
- Konsumsi minuman berenergi
- Konsumsi makanan terlalu pedas
- Penyakit lain seperti insomnia, stroke, kelainan syaraf, dan aneurisma dapat menyebabkan hal ini.
Tips Tidur Tepat Waktu
Kapan tidur tepat waktu ? tentu minimal 8 jam bagi anda yang masih berusia produktif, tipsnya
- Jangan konsumsi minuman berkafein terlalu banyak
- Olahraga
- Jangan makan terlalu larut
- Tidak tidur siang
- Konsumsi makanan kaya serat di sore hari.
Manfaat Tidur
Kenyataan bahwa manusia tidak dapat bertahan hidup tanpa tidur, menunjukkan bahwa tidur memiliki fungsi dan manfaat bagi kehidupan manusia. Adapun manfaat dari tidur menurut teori restorasi, setidaknya ada 6 hal:
1. Memperbaiki sel otak
Pada saat tidur, otak manusia mendapat kesempatan untuk beristirahat serta memperbaiki sel-sel otak atau neuron-neuron yang rusak. Ketika itu pula koneksi-koneksi antar- sel-sel otak yang penting namun jarang digunakan akan disegarkan kembali. Ibarat motor, meskipun tidak dipakai, mesinnya harus tetap dipanaskan setiap hari, agar bahan bakar dan pelumas tetap dapat mengalir dengan lancar dalam menggerakkan mesin, dan onderdil lainnya juga tetap dapat berfungsi dengan normal, sehingga mesin tidak mengalami kerusakan. Hal yang sama juga berlaku pada otak, koneksi antar sel-sel otak yang jarang digunakan, perlu diberi pemanasan atau rangsangan secara rutin melalui sebuah aktifitas yang bernama tidur.
2. Penyusunan Ulang Memori
Saat tidur, otak memperoleh kesempatan untuk melakukan penyusunan kembali memori atau data-data guna menemukan pemecahan terhadap persoalan yang dihadapi. Karena itu, bagi mereka yang tengah menemui jalan buntu saat mencari jalan keluar terhadap berbagai macam persoalan, disarankan untuk justru menghentikan aktifitas otak dengan cara tidur.
3. Efisiensi Energi
Konsumsi energi dan metabolisme tubuh pada saat tidur berada pada titik terendah. Itu sebabnya, bagi mereka yang sedang berpuasa, dianjurkan untuk menggunakan sebagian waktunya untuk tidur, agar metabolism tubuh tidak terganggu karena asupan energi lebih rendah dibanding hari-hari biasa.
4. Memperbaiki Sistem Peredaran Darah
Selama tidur, system peredaran darah atau system kardiovaskuler akan beristirahat. Hasil penelitian menunjukkan bahwa mereka yang memiliki tekanan darah normal atau tekanan darah tinggi, tekanan darahnya akan berkurang sekitar 20- 30%,dan denyut jantungnya akan lebih lambat sekitar 10 – 20%.
5. Memperbaiki Enzim
Disaat tidur, enzim serta otot-otot tubuh yang tua atau rusak akan digantikan dengan sel-sel tubuh yang baru. Dengan fungsi tersebut, tidur dapat membentu mempercepat penyembuhan luka atau cidera.
6. Membantu Produksi Hormon
Selama tidur, darah akan lebih banyak memproduksi hormone, seperti hormon luteinizing yang berfungsi dalam membantu proses kematangan atau pubertas, serta proses reproduksi.
Namun pastikan anda memiliki waktu tidur yang cukup untuk memulihkan kondisi tubuh anda, bahaya tidur larut malam sangat banyak dan dapat mengakibatkan dampak kronis.
0 comments :
Post a Comment